Hubungan Pengetahuan Ibu Dan Paritas Terhadap Produksi Asi Di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Selatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2025

Abstract

United Nations Children's Fund (UNICEF) menyatakan hanya 2/5 bayi di seluruh dunia yang diberikan ASI Eksklusif, 2/3 untuk usia 12-23 bulan dari tahun 2010 (69%) hingga 2020 (66%). Cakupan bayi yang mendapat ASI Eksklusif di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Selatan Kabupaten Mandailing Natal  sampai dengan bulan Mei Tahun 2022 mencapai 10,20% yang belum mencapai target secara nasional (80%). Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kelancaran produksi ASI di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Selatan Kabupaten Mandailing Natal tahun 2025.

Jenis penelitian ini adalah penelitian dengan desain observasional analitik dan pendekatan Cross Sectional dengan jumlah sampel 31 ibu. Pengambilan sampel dilakukan secara acak dengan teknik systematic random sampling. Analisis data secara univariat, bivariat menggunakan uji chi-square dan analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik berganda.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel paritas p-value (0,223) dan  variabel pengetahuan p-value (0,077).

Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa adanya pengaruh  pengetahuan terhadap produksi ASI. Sedangkan, paritas tidak memiliki hubungan terhadap produksi ASI.